DNN SIDOARJO – Hingga Senin (30/05/2022) siang tadi, belum nampak kegiatan perbaikan di ruas jalan industri Sukorejo dan Desa Banjarkemantren Kecamatan Buduran yang rusak parah.
Padahal, saat melakukan sidak Minggu lalu, Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor sudah mengintruksikan pada dinas PU dari Dinas PU Bina Marga dan Sumber Daya Air (BM-SDA) untuk menuntaskan proses perbaikan jalan hingga akhir Mei, besok.
Imam Sayuti, salah satu warga desa Buduran yang saat itu ada di lokasi mengaku sangat kecewa dengan Pemerintah Sidoarjo yang dinilainya tidak sigap menangani jalan-jalan yang rusak di seluruh kota delta.
“Ngedabrus Mas, sudah berkali-kali difoto sampai disidak oleh Bupati dan Wakil bupati, tapi nyatanya masih gini terus. Malah sekarang rusaknya tambah parah,” ungkapnya dengan nada tinggi.
Imam juga menambahkan, warga setempat sudah berulang kali menambalnya dengan sirtu, namun karena kena air hujan, bahan urukan itu hilang sehingga merekapun mengisi lubang-lubang jalan itu dengan paving. “Itu buktinya pavingnya masih ada mas,” jelasnya.
Menanggapi hal itu, Asisten 2 Sekda Sidoarjo, Budi Basuki ketika dihubungi melalui selulernya, mengatakan perbaikan ruas jalan Industri Sukorejo – Buduran dan desa Banjar Kemantren akan di mulai hari ini.
“Kebetulan saya sama kadis PU, sudah saya tanya ke beliau untuk Desa Banjar Kemantren itu Insya Allah material sama alat berat sudah on set hari ini, kemungkinan besok dieksekusi pekerjaannya,” ungkapnya.(hans/pram)
