DNN, SIDOARJO – Diprotes warga, rencana pelantikan pengurus cabang Perempuan Bangsa yang sedianya dilakukan di Masjid Jami’ Al – Irsyad Nyamplung Desa Sumokali Kecamatan Candi, Minggu (03/07/2022) siang tadi batal dilaksanakan.
Anggota BPD Sumokali, Mohammad Hanafi menjelaskan, awalnya warga sama sekali tidak tahu menahu soal kegiatan tersebut sebelum adanya pemasangan banner di dalam Masjid plus bendera-bendera dengan identitas milik organisasi perempuan bangsa.
“Setahu saya Perempuan Bangsa itu kan sayap organisasinya PKB, sedangkan tempat ibadah kan tidak boleh untuk kegiatan politik, meskipun itu diisi pengajian atau apalah. Walaupun tujuannya baik, namun kesan yang ditimbulkan jadi kurang baik, makanya tadi ada warga yang protes,” ungkapnya.
Akibat protes warga itu, panitia akhirnya membatalkan seluruh rangkaian acara pelantikan tersebut. Mereka juga mencopoti kembali banner dan bendera milik organisasi sayap PKB itu yang terpasang di luar masjid.
Sementara itu, Kepala Desa Sumokali, Subiyanto yang dihubungi melalui selulernya menyangkal kegiatan itu bernuansa politik. “Ini kegiatan majelis taklim biasa kok, hanya pembacaan sholawat nariyah biasa,” ujarnya.
Berkenaan dengan undangan yang disebar oleh panitia, yang menyebutkan adanya acara pelantikan Pengurus Cabang Perempuan Bangsa di tempat ibadah itu, Subiyanto juga membantahnya. “Tadi sudah klarifikasi dengan pengurus takmir Masjid dan jama’ah bahwa tidak ada pelantikan itu,” pungkasnya.(Hans/Pram)