Iklan

https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhrD7yx-DdJE6SBDqIT7yYDbFn8AyQ1qCVF6DMmDJMwOGKECtRYGVfcKtttbMd0Ot8qhWSfdv-UHaStsH7PUTdAba0tAq0_Y1z3B7Su3LM7_IUY9t2IvXt5Jn4w6_VGCJTb3iW3KBzB6745tc_-1sTHRX9mW1mAUjYRkq4u8z9OIwDjeJDLBY-MoRRZ=s1600

Iklan

https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhrD7yx-DdJE6SBDqIT7yYDbFn8AyQ1qCVF6DMmDJMwOGKECtRYGVfcKtttbMd0Ot8qhWSfdv-UHaStsH7PUTdAba0tAq0_Y1z3B7Su3LM7_IUY9t2IvXt5Jn4w6_VGCJTb3iW3KBzB6745tc_-1sTHRX9mW1mAUjYRkq4u8z9OIwDjeJDLBY-MoRRZ=s1600
,

Iklan

Ikuti Perkembangan Terkini, IJTI Bahas Eksistensi TV Berita dan Kemerdekaan Pers di Era AI

Saturday, September 14, 2024, September 14, 2024 WIB Last Updated 2024-09-14T10:25:25Z

 

Ketua Dewan Pers menyampaikan pemaparannya di forum Konsolidasi Nasional IJTI.


DNN, JAKARTA – Konsumen media audio visual dewasa ini banyak disesatkan oleh video deepfake yang mudah menyebar dengan memiliki kualitas gambar yang bagus. Fenomena kemajuan teknologi tersebut dikhawatirkan berdampak pada kekacauan informasi jelang pilkada 2024 ini.


Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika, Nezar Patria mengatakan penyebaran disinformasi seperti itu harus diantisipasi agar kekacauan informasi yang terjadi dalam Pemilu kemarin tidak terulang kembali.


Dan salah satu cara menangkalnya adalah dengan memanfaatkan teknologi Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan. Pemanfaatan AI dalam jurnalisme, menurut Nezar, akan memudahkan dalam menyaring informasi yang akan disampaikan ke masyarakat. 


“Artificial Intelligence bisa untuk pengecekan fakta dan analisa disinformasi,” katanya dalam sambutan di acara acara Konsolidasi Nasional Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) di Hotel Peninsula Jakarta, Jumat (13/09/2024).


Nezar menambahkan , selain pengecekan fakta dan analisa disinformasi, teknologi AI dalam jurnalisme juga bisa digunakan untuk personalisasi dan otomatisasi konten, peringkasan  dan penyusunan teks dan chatbot untuk interview dan survei publik. 


“Media nasional bisa menerapkan model bisnis multiplatform dengan menyajikan berita di beberapa platform konten sekaligus. Kedua, menghadirkan konten show jurnalism yang fokus pada konten berita mendalam, spesifik dan menarik,” tuturnya. 


Dan yang ketiga, diversifikasi dan penyajian konten berkualitas melalui skema digital subscription. Dan terakhir, pemanfaatan teknologi terkini seperti Artifcial Intelligence dalam kegiatan jurnalistik seperti pembuatan konten berita dan penerjemahan berita. 


Para peserta Konsolidasi Nasional IJTI di Hotel Peninsula, Jakarta.


Ketua Umum IJTI, Herik Kurniawan mengatakan, teknologi kecerdasan buatan bisa memberi manfaat dan juga bisa menjadi ancaman. “Bisa memudahkan juga bisa mengancam, dan jurnalis televisi harus bisa mengantisipasi ancaman tersebut,” katanya.


Karena itu kegiatan Konsolidasi Nasional yang digelar dalam rangka memperingati hari jadi IJTI yang ke 26 tahun ini sengaja mengambil tema ‘Eksistensi TV Berita dan Kemerdekaan Pers di Era AI’.  “Kita akan menyerap banyak ilmu dari narasumber yang kita hadirkan untuk menambah pengetahuan tentang teknologi AI,” imbuhnya.


Sementara itu Ketua Dewan Pers, Ninik Rahayu, mengapresiasi tema yang dipilih IJTI tersebut. Menurutnya, Tema tersebut menunjukan IJTI sudah semakin maju menyikapi perkembangan jaman di dunia jurnalistik. 


“Teknologi buatan sudah banyak yang digunakan untuk memanipulasi informasi. Dan IJTI di usianya yang ke 26 tahun ini semakin mengukuhkan partisipasinya dalam mewujudkan kemerdekaan pers,” pungkasnya. 


IJTI merupakan organisasi bagi jurnalis televisi yang didirikan pada era reformasi, tepatnya 9 Agustus 1998. Eksistensinya diinisiasi sejumlah jurnalis televisi dari berbagai stasiun televisi. Kongres Pertama juga digelar di Hotel Peninsula.


Selain Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika dan Ketua Dewan Pers, kegiatan tersebut juga dihadiri Karo Penmas Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, dan Pemimpin redaksi dari sejumlah stasiun televisi serta perwakilan pengurus IJTI dari seluruh provinsi.(pram)

Iklan

https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhNj5-ZAvcT-9iIFlu_km3yh0_IaIxL-uRp7XywnOxuvvkr12MBmNDLDoYO1-MyFPIHdipkG_g20QK1i4rLINfeoyIAmPow8QCRl2MdOSHBLINCxC0WutJLAlmN5cjigUHfuSiVQuDMfLIWwCvHzNWfup4l5TaECdpXhQwuwuLsC_kmxBsjUTDElycYrco=s1431

CV DELTA TOUR

https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEh5qCd9AeFn-lyqVbBcH8rTim07Ay_xbYd6AiaVSQnXSY57S_XnKzbeyqlcuFXemvK5Q0yU-umA4FaH8ThX1Gut8vyjVviRQMZvT9HCrdv9nnzHn8MimtwNQpLxE4onUfobXs_xamjsooT5dxxba72AfCEFlBwXUigoIlRAEIT4stnjHsqKI4Gsl0sa=s1280